Diterbitkan pertama kali di: Friedrich Engels, Die Entwicklung des Sozialismus von der Utopie zur Wissenschaft, Berlin, 1891.
Diterjemahkan dari: Preface to the Fourth Edition of Socialism: Utopian and Scientific. Marx & Engels Collected Work. Volume 27. Lawrence & Wishart, 2010. hal. 202.
Penerjemah: Ted Sprague (21 April, 2023)
Asumsi saya kalau isi karya ini tidaklah terlalu sulit untuk dibaca oleh buruh Jerman kita telah terbukti benar. Sejak Maret 1883, ketika karya ini pertama kali terbit, tiga edisi dengan total cetak 10.000 eksemplar telah didistribusikan, dan ini dilakukan di bawah Undang-undang Anti-Sosialis yang hari ini sudah kadaluwarsa.[1] Ini menunjukkan bagaimana larangan polisi tidaklah berguna untuk menghadapi gerakan proletariat modern.
Sejak edisi pertama, berbagai terjemahan ke dalam bahasa asing telah diterbitkan: terjemahan bahasa Italia oleh Pasquale Martignetti: Il Socialismo Utopico e il Socialismo Scientifico, Benvenuto, 1883; bahasa Rusia: Razvitie naucznago socializma, Jenewa, 1884; bahasa Denmark: Socialismens Udvikling fra Utopi til Videnskab, di Socialistisk Bibliotek, Vol. I, Kopenhagen, 1885; bahasa Spanyol: Socialismo utopico y Socialismo cientifico, Madrid, 1886, dan bahasa Belanda: De Ontwikkeling van het Socialisme van Utopie tot Wetenschap, Den Haag, 1886.
Ada sejumlah perubahan kecil dalam edisi keempat ini. Perubahan yang lebih penting dibuat di dua tempat: di bab pertama mengenai Saint-Simon, yang sebelumnya hanya disentuh terlalu singkat dibandingkan dengan Fourier dan Owen, dan di akhir bab ketiga, mengenai bentuk produksi baru, yaitu “trust”, yang sekarang telah menjadi penting.
London, 12 Mei, 1891
Frederick Engels
Catatan kaki:
[1] Ini merujuk pada Undang-undang Anti-Sosialis yang disahkan oleh Reichstag pada 21 Oktober, 1878 untuk merepresi gerakan sosialis dan kelas buruh. UU ini melarang semua organisasi partai, asosiasi massa buruh dan pers sosialis dan buruh, dan melegalkan represi terhadap kaum Sosial Demokrat. Akan tetapi, Partai Sosial Demokratik, yang didukung oleh Marx dan Engels, berhasil menjaga keseimbangan antara kerja bawah tanah dan aktivitas legal, dan mengkonsolidasikan dan meluaskan pengaruhnya bahkan selama Undang-undang Anti-Sosialis ini berlaku. UU ini diperpanjang pada 1881, 1884, 1886 dan 1888, dan dibatalkan pada 1 Oktober, 1890. Engels memberikan penilaiannya mengenai UU ini dalam artikelnya “Bismarck and the German Working Men’s Party”.